Drone Juga Rentan di Retas

 Ini permasalahan Beberapa pengguna Drone

Jika Anda suka menerbangkan drone, di sini adalah satu pertanyaan untuk yang sering keluar dari pengguna drone jenis apapun - dapatkah drone di , bagaimana jika seseorang bisa mengendalikannya tanpa izin Anda? Kemungkinan ini bisa berarti bahwa drone bisa disalahgunakan dengan mudah. Jadi, dapat drone hacked?

ahli teknik kedirgantaraan telah mempelajari dan mengungkapkan bahwa tidak banyak usaha diperlukan untuk membajak sebuah pesawat tak berawak di atas wilayah udara Amerika Serikat dan penyalahgunaan untuk melakukan segala jenis tindakan terorisme atau kejahatan.

Telah terbukti bahwa drone biaya lebih dari $ 80.000 kalau di jadiin rupiah harga itu di kisaran 100 jt-an, ini tentu bukan drone yang biasa dipakai dikalangan umum pada tentunya. bisa dikomandoi dengan bantuan (GPS) Global Positioning System teknologi dan digunakan untuk tujuan apapun. Menggunakan informasi GPS tidak terenkripsi untuk navigasi tujuan, drone sangat rentan terhadap hacking dan ini termasuk drone yang digunakan oleh sebagian besar lembaga kepolisian juga.

Bagaimana drone hacked?

Jenis malware, Maldrone ditujukan secara khusus pada UAV atau kendaraan udara tak berawak yang menggunakan koneksi internet dan hacks ke drone. Drone terbang komputer dan sangat rentan terhadap hacking yang terjadi di smartphone atau laptop. Teknologi untuk pesawat tanpa awak peretasan dapat menggesek data yang dikumpulkan oleh mesin sebelumnya atau mengendalikannya secara fisik.

Mengalihkan GPS

Jika hacker mampu mempalsukan sinyal GPS dengan baik, maka ia bisa meyakinkan sebuah UAV ke pelacakan sinyal palsu bukan yang asli memungkinkan dia untuk mengontrol kendaraan sepenuhnya dari mil jauhnya.

Jika penjahat bisa hack sebuah pesawat tak berawak militer maka jelas dapat menjadi sangat berbahaya tetapi apa yang akan terjadi jika hacker juga dapat mengontrol robot terbang sipil? Banyak drone sudah sedang bereksperimen dengan di sektor-sektor seperti organisasi penyelamatan dan pencarian, monitoring tanaman, pengawasan oleh otoritas polisi dan banyak lagi dan diharapkan untuk digunakan oleh pengecer online dan layanan pos juga.

Para ahli menyarankan bahwa Federal Aviation Administration harus berkolaborasi dengan Departemen Keamanan Dalam Negeri Amerika Negara untuk mengatur drone. Di sektor penerbangan, pesawat tersebut dianggap sebagai pertumbuhan industri dan banyak perusahaan baru yang mencoba untuk masuk ke sektor ini. Jika rintangan yang sedang dialami di sektor ini dapat diurus, maka semakin banyak drone akan diambil pada misi untuk mengawasi manusia. Namun, itu sedang sangat berspekulasi seperti apa jenis drone pengintai akan dapat lakukan dan bagaimana mereka akan mempengaruhi kebebasan sipil karena ini tetap menjadi isu utama.

Sudut Pandang negatif dari drone

Beberapa pendukung privasi telah mulai berdebat bahwa ini akan memungkinkan setiap individu untuk membeli pesawat tanpa awak dan memata-matai orang yang tepat di rumah dan halaman belakang mereka. Inilah sebabnya mengapa perlu untuk menginstal prosedur sehingga dengung operator tidak dapat menggunakan pesawat tak berawak untuk keperluan pribadi yang mereka belum berlisensi untuk. Jika ini tidak tercapai segera, publik Amerika pasti akan marah dan mungkin datang dengan reaksi negatif terhadap drone segera.

Ini Jawaban sementara bagi Pengguna khawatir kan Hacker?

Sementara informasi yang mungkin tampak sedikit menakutkan, jangan khawatir. Tidak ada drone telah dibajak sampai sekarang, dan itu hanya drone paling kompleks yang dapat dikenakan untuk itu. Untuk semua tujuan, Anda tidak perlu khawatir tentang drone Anda hacked, seperti drone normal tidak bisa.