letakkan

Drone Yang Telah Merubah Teknologi Pesawat Robotika Canggih dan Bermanfaat Drone yang merupakan pesawat tanpa awak (pilot) telah menjadi topik bicar yang hangat generasi setelah android dan teknologi robotika. banyak perusahaan Nirkabel yang memanfaatkan kelebihan drone yang mampu diperagakan dari hal tersulit atau sebagai tranportasi otonom, antara lain google dan facebook juga amazon telah menjadi bagian sebagai pengguna. Facebook telah menggunakan teknologi ini yang dipergunakan untuk  terbang ke antariksa sebagai alat yang akan bertugas membawa peralatan untuk jaringan yang lebih luas. Tak ketingggalan google juga merancang drone bertenaga surya yang mempunyai visi yang sama yaitu  untuk meningkatkan koneksi internet di berbagai penjuru dunia. amazon menjadikan drone untuk menghantarkan barang pesanan kepada konsumen lokal yang terjangkau. ini merupakan terobosan terbaru teknologi dari robotika.     Dari sekian banyak rancangan drone yang telah di desain menyisakan kutipan

Dijuluki Ironman Dari Bali Satawan alias Tawan, kini dijuluki sitangan robot bahasa kerennya dirinya juga disebut-sebut sebagai 'Iron man' dari bali, bahkan hasil dari perbuatannya mampu merespon  orang-orang ahli elektro dan mesin ke bengkelnya, yang ingin mencoba hasil dari perbuatannya. Salah satunya dosen aktif Dr I Dewa Gede Ary subagya, yang mengajar di salah satu perguruan tinggi teknik mesin UNUD,Bali. menyatakan Dirinya belum mampu untuk menggerakkan kinerja mesin ciptaan si Tawan, namun peralatan yang ada sudah benar namun masih perlu di uji cobakan lagi untuk melihat tingkat error nya, Juga untuk membuktikan klaim yang sudah diberitakan. seperti  dilaporkan oleh Kompas news/group. Bengkel las yang terletak di Desa Nyuhtebel, Kecamatan Manggis, Kabupaten Karangasem, Bali. Disinilah tawan menciptakan perbuatannya dalam upaya membantu tangannya yang terserang stroke, dalam menyelesaikan pekerjaannya.(*)

Tawan, Melakukan Tujuh kali percobaan Dikatakan ini adalah sebuah ide yang dikembangkan saat Seseorang  sedang mengalami kesulitan  menghadapi kekurangan yang sedang dihadpinya, tapi berkat kegigihannya dalam berpikir dan tidak ada kata mengeluh pada saat 'stroke' datang menyerang kesehatan dirinya. Dikutip dari Kompas.com, pria berusia 31 tahun ini mengatakan , tangan robotnya tidak bisa dipakai orang lain karena khusus dirancang sesuai dengan kebutuhan dan keinginannya. tangan robotnya ini dirancang berkat bantuan jaringan internet, dan bekal yang pernah didapatnya saat mengikuti sekolah Teknik di masa Sekolah. Photo google //kompas Electroencephalography (EEG) merupakan nama dari tangan robotnya ini, karena sistem yang dipakai adalah perintah pikiran dari otak kanan penggunanya, dimana alat elektrik yang melingkar diatas kepala Tawan  adalah konektornya, tawan memasukan rancang yang hanya dirinya yang bisa pakai alat tersebut karena chip dan data yang dibuat d